Beberapa hari terakhir ini, Indonesia mengalami beberapa macam bencana alam di beberapa daerah. Bencana datang baik dari dataran paling tinggi yakni puncak gunung maupun lautan. Bagian daratan yang sedang juga mengalami banjir & hujan yang disertai angin kencang. Bencana ini sebagai teguran dari Allah, semoga kita dapat mengambil hikmah dari bencana alam.
Seakan alam ini memberikan pesan dari Allah kepada manusia. Kami datang dari segala penjuru arah. Dari daerah yang tingg, yang rendah, dari kanan-kiri, atas dan bawah. Manusia berusaha menyelamatkan diri dari gunung, laut mengirim air bah. Lari dari laut, lahar gunung tumpah tak dapat dicegah. Menjauh dari keduanya, bumi yang kita pijak juga berguncang merunuthkan bangunan yang ada, kemana kita harus berlari?
Ainal mafar? kemana manusia hendak berlari? Walaupun belum kiamat, ungkapan dari 10 surat Al Qiyamah ini sepertinya cocok diungkapakan pada hari ini. Bencana datang dari segala penjuru, tak kenal waktu dan datang beruntun. Bila demikian, sepertinya kita tak memliliki tempat aman untuk berlindung diri di sini. Padahal belum kiamat.
Lantas kemana kita berlari dan berlindung diri? Untung saja, Allah SWT yang menciptakan kita kita berfirman, "fa firru ilallah", larilah kalian menuju Allah, Dzat Yang Maha Melindungi. Mohonlah perlindungan Nya dari segala macam bencana, kesewenangan penguasa dan bahkan keburukan diri sendiri. dibawah perlindungan Nya, tak ada bahaya semua makhluk yang ada di langit dan di bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar